Perusahaan pipa di Indonesia cukup beragam, ada berbagai jenis inovasi pipa air yang sudah dihasilkan. Kebermanfaatan pipa tentu sangat penting untuk sistem pengairan. Pipa adalah saluran air yang telah digunakan dari dulu untuk menyalurkan air, awalnya pipa yang digunakan adalah buluh bambu yang mempunyai rongga didalamnya. Seiring berjalannya waktu dan berkembangnya teknologi, berbagai jenis pipa mulai diproduksi dengan standar yang berbeda-beda.
Jika pada umumnya kamu hanya mengenal standari pipa yang dibuat oleh Indonesia yaitu Pipa SNI. Ternyata di Indonesia juga menjual produk pipa dengan standar dari luar negeri untuk kebutuhan pipa tertentu. Nah, apa aja sih standar pipa yang ada di Indonesia? Lalu apa perbedaannya?
- Standar Nasional Indonesia (SNI)
Standar Nasional Indonesia merupakan standarisasi pipa industri yang dikeluarkan oleh lembaga resmi di Indonesia yaitu Badan Standarisasi Nasional (BSN). Standarisasinya digunakan untuk memproduksi pipa yang wilayah produksinya Indonesia. Ini berlaku untuk seluruh wiayah indonesia.
- Japan Industrial Standards (JIS)
JIS dikeluarkan oleh badan nasional jepang yang dikenal dengan Japanese industrial Standards Association (JSA). Standarisasi pipa ini cukup popular di Indonesia, jenis pipa dengan standar JIS pun telah sangat dikenal luas dipasaran.
Kualitas dari pipa JIS sudah tidak perlu diragukan lagi, terutama JIS diproduksi oleh negara jepang yang notabenenya adalah negara dengan produksi industri terbaik di asia. Umumnya pipa PVC terdiri dari dua jenis standarisasi yaitu SNI dan JIS khusus untuk pasar indonesia.
- British Standards (BS)
BS pertama kali dikeluarkan pada tahun 1901, standarisasi pipa dengan sistem BS sudah cukup tua. Untuk kualitas tentu saja tidak diragukan lagi, namun perbedaan cuaca dan factor lain membuat pipa ini jarang ditemukan di pasar indonesia.
- American Society for Testing and Material (ASTM)
Standarisasi ASTM telah dikeluarkan sejak tahun 1898 oleh para insinyur dan ilmuwan amerika serikat. Standarisasi pipa awalnya digunakan untuk memproduksi pipa pada kebutuhan rel kereta api pada saat sistem transportasi kereta api sedang mengalami kemajuan yang signifikan.
Standarisasi ini cukup popular dan banyak digunakan untuk membuat standarisasi pipa dinegara-negara lain. Tentunya sistem dan reguasi pada ASTM telah mengalami perkembangan seiring dengan berkembangnya zaman.